Pages

Thursday, July 19, 2012

Mengenal Anti Fraud Untuk Implementasi Pembuatan Sistem Anti Fraud


ANTI FRAUD???, Tentunya orang-orang yang berkecimpung dalam Bisnis Perbankan atau IT Perbankan dan yang berkecimpung dalam urusan Revenue Assurance (Revas) istilah Anti Fraud sudah menjadi hal umum diketahui dan diwajibkan untuk mengimplementasikannya. Sebelum kita lebih lanjut membahas tentang Anti Fraud, sebaiknya kita mengenal arti dari Fraudnya sendiri.

FRAUD

Dalam sebuah hukum kriminal, Fraud adalah sebuah sebuah penipuan/kecurangan yang sengaja dibuat untuk keuntungan pribadi atau untuk menjatuhkan/menghancurkan pihak lain. Definisi secara resmi dari fraud sendiri bervariasi berdasarkan yuridikasi hukum. Fraud adalah sebuah kejahatan dan juga sebuah pelanggaran hukum sipil. Penipuan terhadap orang-orang atau entitas dari uang atau terhadap barang-barang berharga adalah sebuah tujuan umum dari Fraud, namun ada juga temuan hal lain yang dicurangi, seperti Ilmu Pengetahuan untuk menaikan "Gengsi" dari pada keuntungan dalam hal moneter, apapun itu Fraud is Crime.

ANTI FRAUD












Jadi apa itu Anti Fraud?, dengan menambahkan kata "Anti" mungkin ada anggapan bahwa Anti Fraud adalah sebuah mekanisme atau sistem yang secara langsung mencegah/mem-block Fraud. Anggapan seperti itu tidaklah tepat, jika dipaksa mungkin lebih tepat nya untuk istilah Anti Cheat/Anti Hack/Anti Thief atau apapun lah namanya yang bersesuaian dengan anggapan tersebut. Anti Fraud merupakan sebuah mekanisme atau sistem yang memonitoring regulasi atau peraturan atau sistem lain yang menghasilkan beberapa susfect (tersanka) dalam bentuk laporan/alert yang mana isi dari lapora tersebut adalah perilaku-perilaku atau kejadian-kejadian yang bersifat anomali/janggal/aneh. Biasanya laporan-laporan yang dihasilkan dibagi kedalam beberapa tingkat, yaitu Low, Medium dan High. Laporan/alert akan ditinjau dan dianalisa lebih lanjut untuk beberapa tujuan seperti mencari pelaku dan menentukan apakah pelaku telah melakukan pelanggaran atau tidak, mencari penyebab terjadinya fraud dan menentukan apakah penyebab itu akan dihapus atau dibiarkan berjalan namun ditambahkan kontrol atau diperbaharui regulasinya.

CONTOH KASUS


Pada tulisan ini saya akan mengambil contoh kasus Revenue Assurance (Kepastian/Jaminan Pendapatan) pada sebuah operator seluler CDMA. Kenapa tidak Perbankan?? kalo pada perbankan mungkin anda bisa menggambarkan sendiri penerapan Anti Fraud setelah saya jelaskan diatas, misal untuk memonitor transaksi nasabah yang dicurigai melakukan pencucian uang, atau memonitor transaksi nasabah untuk menciptakan sistem transaksi yang yang lebih mudan dan lebih aman.


Contoh kasus yang akan ditulis tidak semuanya dijabarkan di sini, saya akan coba pada contoh kasus mementukan Revas panggilan/calling saja. Panggilan-panggilan sebuah operator CDMA dibagi pada beberapa bagian diantaranya :

  • Panggilan lokal ke sesama.
  • Panggilan Lokal ke FWA (Fixed Wireless Access)/PSTN.
  • Panggilan Interlokal ke sesama.
  • Panggilan Interlokal ke FWA/PSTN.
  • Panggilan GSM cakupan nasional.
Dari beberapa jenis panggilan di atas saya pilih contoh untuk Panggilan Lokal Ke Sesama. Untuk menentukan Revas-nya akan dilakukan monitoring dengan membuat beberapa controller diantaranya : 
  • controller yang mencari panggilan-panggilan ke nomor tujuan dengan 2 karanter awal adalah 08.
  • controller yang mencari panggilan-panggilan ke nomor tujuan dengan 3 karakter awal tidak sama dengan nomor yang melakukan panggilan. misal 022 memanggil 021 dan lainnya.
  • controller yang mencari panggilan-panggilan dengan potongan charging tidak sesuai dengan tarif. pada controller ini mungkin akan di bagi lagi ke beberapa controller karena adanya tarif paket khusus dan tarif promosi.
  • controller yang mencari panggilan-panggilan ke nomor tujuan dengan 2 karakter awal 00 atau 01, ini dilakukan untuk mencari susfect yang melakukan kecurangan panggilan international atau SLI.
Contoh controller yang saya tulis diatas merupakan beberapa contoh saja dari apa yang pernah saya kerjakan pada sebuah Operator Seluler CDMA Nasional. Tentunya untuk menentukan controller dilakukan terhadap analisa data.

SOFTWARE SEBAGAI TOOL


Tentunya software yang bisa membantu anda membuat Sistem Anti Fraud dengan dukungan teknologi ETL (Extract-Transform-Load). ETL Tool yang adan baik yang free ataupun berbayar memiliki fitur yang berbeda-beda. Untuk lebih jelas mengenai ETL tool tidak ada salahnya jika membaca tulisan saya sebelumnya, yaitu :


Sekian tulisan saya mengenai Anti Fraud, semoga dapat berguna dan jika ada salah dalam penulisan istilah atau ada kritikan/saran silahkan tulis dalam komentar tilisan ini, pastinya saya akan sangat senang menerimanya.

No comments:

Post a Comment